Selasa, 04 Maret 2014

PENYESALANKU KARNA KEBODOHANKU


PENYESALANKU KARNA KEBODOHANKU

Hay kenalin nama ku Veryou Neshwa . Aku sering dipanggil Neswha . Nama yang tidak umun ? Memang ! Biarlah itu kreasi orangtuaku . Terlahir dengan wajah innocent , manis , cantik , dan polos . Aku anak SMA kelas X , sekilas tentang aku , aku punya cerita tentang aku dan mantan kekasihku  , dia kelas IX SMP tapi dia berumur seperti ku , tapi beda sekolah sama aku saat di SMP , dia orangnya baik , cakep , perhatian , dan tidak sombong  , dia adik kelas ku saat SD tapi dia masih polos , bukan kayak sekarang  , dia bernama Dewa , tapi sayang akhir-akhir ini saat aku mau lulus SMP dia cuek banget sama aku , dulu hubungan kita putus sampai SEMESTER 1 tanggal 27-05-2013 tepat pada saat Ulang Tahun nya saat aku kelas IX dan dia kelas VIII dan aku sudah membelikan kado bersama temanku untuknya walaupun kado itu bukan seberapa  , tetapi kado itu tidak jadi aku berikan , pertama sihh temanku bilang kadonya suruh ngasih ke Dewa karena percuma udah membeli , tapi aku pikir-pikir nanti kalau aku kasih sama dia Cuma dibuang  , percuma  , tetapi kadonya masih aku simpan . Aku dan dia memutuskan untuk menyudahi hubungan yang berujung kebencian dan keegoan , yang membuat ku nggak seperti apa yang aku inginkan saat aku di SMA .
Tepat tanggal 27-07-2013 aku merasa berbeda saat pulang sekolah , awalnya aku gak tahu ada apa dengan hari ini terasa berbeda seperti biasanya , ehh tiba-tiba saja aku melihat Dewa bersama temanya memakai montor , ihhhhhh udah tau aku Neshwa , bukanya manggil pa apalah eh malah buang , huuuuuahhhhhhh rasanya....Awalnya sihh gpp,tapi ...tak apalah yang penting bukan sama pacarnya , fikirku yang kedua kalinya .
Waktu terus berjalan , hari-hari yang aku lewati nggak seperti yang aku bayangkan , semuanya berbeda , awalnya aku mengira kalau aku akan merasa sangat bosan dan muak karena bertemu dengan dia , tapi nggak bosan-bosan banget , karena disitu aku punya sahabat yang sangat baik , bisa sebagai temen curhatku , dan perhatian sama aku dia temen TK,SD,SMP,SMA ku . Sasa namanya , dia adalah teman satu desa Dewa .
“Woy , pagi-pagi sudah ngelamun saja” ucap Sasa
“Huuhhhh....ngagetin saja kamu!”saut aku
“Kenapa kamu pagi-pagi sudah ngelamun , ada masalah??”Tanya Sasa
“hhmmmmbbb...iya vit , lagi-lagi aku inget dia”jawab aku
“Dia??Mantanmu??ada apa lagi sama dia?”ucap Sasa
“Aku ingat kenangan terakhir bersamanya , Sa !!”Kata Neshwa
“Kamu itu gak usah mikirin dia lagi Wa , daripada jadi beban dipikiranmu !!”Kata Sasa

“iya Sa , kamu bener , tapi aku bingung hatiku harus gini , kenapa aku harus berpihak lagi sama dia , Sa ,” “tetttttttt...ttetttttt...”tanda bel masuk berbunyi , uppzzz...curhatku terpotong , akhirnya aku sama Sasa segera masuk dan terpaksa dech curhatnya dilanjutin istirahat . “aku bingung vit sama perasaan aku ini ,
kenapa hati aku ini selalu berpihak lagi sama dia , dalam fikiranku Cuma ada dia satu , apa mungkin cintaku masih tetap untuknya ,??”curhatku kepada sahabatku
“Neshwa , mungkin dulu dia  pernah sakitin kamu , kecewain kamu , tapi , kamu nggak bakal bisa buat inget sama dia sekalipun kamu telah pergi jauh dari dia kalau kenyataanya memang kamu masih ada cinta untuknya??”
Saat aku lagi duduk sendiri dibangku belakang pojok kanan , tiba-tiba Sasa datang dan duduk disamping aku ,
“hhahahaha...hari ini banyak jam kosong , lanjutin curhat kamu tadi Wa”omong Sasa
“Nggak tahu lah Sa , bingung..”ucapku
“Neshwa , kenapa kamu harus bingung sih ?”Tanya Sasa
“aku bingung Sa kenapa sih harus dia lagi dia lagi , kenapa aku tidak bisa melupakan dia , dulu , waktu aku pertama putus dari dia aku coba buat cari pengganti dia , tapi kandas dalam waktu singkat hanya karna aku belom biasa lepasin dia , saat aku kembali lagi sama dia , nggak lama ada masalah datang yang buat aku harus lepasin dia , bahkan buat nggak kenal lagi sama dia , aku sudah yakin sama diri aku kalau aku bakalan bisa lepasin dia , hatiku sudah cukup kecewa dan sakit karna dia,”ucapku dengan nada tinggi
“ Wa , aku tahu gimana perasaan kamu , ettzz...tunggu , tapi kata dia , dulu kamu nyakitin dia , selingkuh dibelakang dia??”Tanya Sasa
“Sa , oke , disini aku ceritain semuanya sama kamu , dulu , waktu aku lagi ada mapel tambahan diluar sekolah , aku punya kenalan baru , namanya Reza , anak SMP Yogja , aku emang deket banget sama dia , tapi nggak lebih Cuma sebatas sahabat , dulu dia dikhianati ama ceweknya , terus dia minta bantuin aku buat balas dendam dengan cara hubungan aku berpacaran sama dia difecebook , aku mau , dan salahku aku nggak ijin dulu sama Dewa , karna setahu aku dia itu nggak punya akun fecebook , fikirku Cuma sebatas kepura-puraan , tapi tak semudah yang ku bayangkan , dia tahu itu , dan dia ngerasa kalau aku ngehianatin dia , ngeduain dia , dari situlah hubungan kita mulai nggak karuan , berantakan , dia sudah mulai deket sama cewek lain , bahkan sudah nggak memperdulikan aku lagi , sampai akhirnya kita mutusin buat menyudahi hubungan kita , dari situ juga aku mutusin buat nggak mau lagi kenal sama dia”curhatku sedih , Sasa memandang dan langsung meluk aku yang saat itu meneteskan air mata .


“Neshwa...sudah jangan menangis , aku tahu sekarang apa yang pasti ada difikiranku kamu dan hati kamu , nggak semudah yang kamu mau buat nggak kenal dan inget lagi sama dia Wa , sabar yaa..”ucap Sasa yang meluk dan sambil nenangin aku .
Aku hanya bisa menangis mengingat semuanya , semua yang dulu pernah ada , terukir
indah , kini...hanya kenangan.Huuhhhhh.....
Dalam bisik hati kecilku berkata , Tuhan apa yang sedang kau rencanakan , apa yang terjadi pada diri ini , kenapa harus dia lagi..... Aku meronta dan terus meronta .
“Heyy , temen-temen mau ngajak jalan-jalan kepameran seni lukis buat buka awal liburan SEMESTER 1 nanti , gimana??”
Pesan messange dari Rosa
“hahh...sama anak-anak semua ??”tanyaku                                              
“iya dong Wa ,”jawab Rosa
“aku ngikut-ngikut saja , kamu juga kan Wa??”Tanya Neshwa padaku
“iya dech gampang...”jawabku singkat
“yaudah besok ya kumpul didepan sekolahan jam 9 pagi , aku mau ngumumin ke temen yang lain dulu”ucap Rosa
Hmmbbbbb... Saat malam datang , tepatnya dimalam minggu , aku Cuma duduk sendiri didepan teras rumahku , ditemani dengan segudang galau dan sejuta bete yang aku kira itu nggak akan ada habisnya...hahhaha
Dalam lubuk hatiku berkata ‘Mungkin nggak sihh cinta itu datang lagi dihati ini , mungkin nggak sihh aku sudah maafin dia , mungkin nggak sihh aku bakal balikan lagi sama dia??’ hhuaahhhh penuh dengan tanda tanya??????????????????????????????????????????????
Malam semakin larut , tapi langit semakin indah rasanya untuk dipandang , disatu sisi itu aku berdoa kepada Tuhan , ‘Ya Tuhan , jawab semua rasa gundah yang ada didalam hati ini , apa arti semua ini , arti semua rasa ini , ‘hHhuuammmm ngantukku mulai datang , nggak boleh tidur malam-malam besok bangun pagi buat pergi happy-happy bareng anak-anak , hahahahaha...
******
Pagiku tepat pukul jam 7 pagi , wuuuahhh....rasanya semalam ini berlalu dengan amat teramat cepat . Segeraku bangun dari tempat tiduru dan langsung kekamar mandi untuk mandi dan siap-siap untuk pergi bareng temen-temen kepamerannya...

Sudah dimana Neshwa?
Temen-temen sudah nungguin kamu ?
Pesan message dari Sasa , hhHuuhhhh baru telat beberapa menit saja sudah dibawelin .
“Lama banget sihh kamu Wa ,”Tanya Sasa sesampainya aku didepan sekolah,”
“Iya-iya maaf , aku bangun telat ,”alasanku ,
“Yaudah yukz kita bagi ,”ucap Rosa
“Eeiittttzzz..bagi apa ini?”sautku Tanya ,
“Yhhaa anaknya dong Wa , cewek cowok , gimana sihh”jawab Rosa
“Kenapa harus gitu , yaudah aku sama Riko .”usulku gugup
“Kamu itu sama si Dewa Wa??”usul Riko
“Nggak ah kenapa harus dia??”tanyaku
“Iya sudahlah kamu sama Dewa saja Wa , oke-oke”ucap Rindu
“Tapi yang lain kan masih ada , kenapa harus dia ?”jawabku kesal
“Sudah-sudah nggak usah banyak protes , yukz kalu gitu kita berangkat sekarang saja”Saut Rosa
Nggak lama dari itu kita semua langsung berangkat untuk menuju pagilaran , kebun teh yang amat indah . Kesalku hilang , bete’ku pun tak kunjung datang lagi saat aku berdua dalam perjalanan dengan dia , aku bingung , kenapa gini? Ahh tapi nggak papa lah sekali-kali dong juga , fikirku .
Memang , sejak temen-temen sekelas tahu , kalu aku dan dewa dulu pernah ada hubungan yang special , mereka selalu jodoh-jodohin aku sama dia , aku juga bingung , katanya sih aku cocok kalau sama dia , nggak tahu dech , nggak terlalu mikirin .
“Kok diem?”Tanya dewa
“Hhmmmbbb”jawabku
“Kok Cuma hhmmbb”tanyanya
“Teruss??”ucapku
“Ngajak aku ngobrol gitu lho!?”jawab Dewa

“Males ahh”jawabku
Diam , ugghhhttt dalam fikiranku aku menyesal , kenapa aku harus cuek sama dia , tapi?biarlah aja , dehhhhhh...kok jadi sensi gini sih aku .
Dalam perjalanan , aku selalu diejek sama temen-temen , katanya aku harus balikan lah sama Dewa , harus gini lah harus gitu lah , akunya bingung , Cuma tak jawab dengan senyum saja , begitupun Dewa .
Sesampainya disana , kita langsung markirkan montor dan nggak sabar buat segera jalan-jalan melihat berbagai macam jenis lukisan-lukisan .
Foto-foto narsis cciihUyy... asyiknya sama temen-temen gara-gara aku mau duluan turun pass barengan sama si dewa , hhuuhhhh...
Hebohhh dech .
“Sudah jam 1 siang , makn dulu yukz?”ajak riko
“Yaudah yukz”ucapku dan temen-temen
“Mau makan dimana?”tanya dewa
“Dibawah ada rumah makan”jawab Riko
Ehh*sesampainya dirumah makan aku diejek lagi , gara-gara duduk bareng sama dewa .
“Hahaha sudah dech langsung saja kalian balikan , cocok kok’ejek Sasa
“Hahaha iya-iya bener , sudah nggak usah malu-malu”tambah nanda
“Sudah dech nggak usah pada berisik ahh”sautku cuek Cuma ketawa doang yang dewa tunjukin .
Habis makan-makan itu kita langsung beranjak untuk pulang , karena waktu yang sudah mulau sore , disepanjang perjalanan pulang sihh aku banyak ngobrol sama dia , hehehe
Asyik , nyambung kok , tapi ada malu-malunya .
Sesampainya di depan sekolah , kita langsung tukeran posisi untuk segera pulang , karena waktu sudah mulai malam , tapi , aku masih tetap sama si Dewa , karena dia nggak bawa montor , jadi aku yang nganter Dewa , karena Cuma dia yang rumahnya searah denganku , jadi...mau nggak mau yaa aku iya aja lah . Walaupun dengan berat hati aku pun melakukannya karena segitu-gitunya dia sama aku , dia juga pernah berarti di hidup ku .                                      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar